Cara Merawat Sepatu: Kenali Bahannya

Foto: Inaexport.id

Sepatu punya peran penting dalam kehidupan kita. Bukan hanya berfungsi melindungi kaki, sepatu juga menjadi cara seseorang mengekspresikan dirinya. Maka, penting sekali mengetahui cara memelihara sepatu agar tetap awet. 

Pemeliharaan sepatu tidak lepas dari pengetahuan soal bahan pembuatannya. Sebab, beda bahan, beda pula cara merawatnya. Simak informasi di bawah ini untuk mengetahui cara merawat sepatu berdasarkan bahannya.   

1. Bahan Kulit (leather)

Foto: Adlershoe.com

Kulit awet dan fleksibel. Setelah beberapa kali dipakai, bentuknya bakal menyesuaikan bentuk kaki. Beberapa jenis dirancang untuk memiliki sifat breathable meskipun waterproof.  

Membersihkan 

Gunakan kain lembab atau leather cleaner untuk membersihkan noda dan kotoran. Jangan membasahi atau merendamnya di air kalau tidak mau sepatumu menyusut, pecah-pecah, atau kehilangan bentuknya. Membasahi sepatu kulit bisa menghilangkan minyak alaminya. 

Conditioning

Gunakan leather conditioner untuk melindungi kulit dari kerusakan. 

Semir

Kamu juga bisa menggunakan semir sepatu berkualitas untuk mengembalikan warna dan kilaunya dan memberi nutrisi yang bisa menjaga kelembapan kulit sepatu. 

Penyimpanan

Simpan sepatu kulit di tempat yang sejuk dan kering. Gunakan shoe tree untuk menjaga bentuknya. 

2. Bahan Suede

Foto: Casafagliano.com

Suede bahan yang juga diambil dari kulit hewan. Berbeda dengan leather yang merupakan bagian luar kulit hewan, suede adalah bagian dalamnya. Suede lebih lembut dari kulit dan rentan terhadap noda maupun kerusakan karena air. 

Membersihkan 

Gunakan suede brush untuk menghilangkan kotoran dan mengembalikan tekstur beludru dari suede. 

Menghapus noda

Hapus noda dengan penghapus pensil atau penghapus karet khusus suede. Untuk noda membandel, gunakan cuka putih. Campurkan beberapa tetes cuka dengan air hangat. Dengan kain, oleskan sedikit campuran cuka putih dan air hangat itu ke noda dan gosok dengan lembut. 

Melindungi 

Gunakan semprotan suede protector untuk membuat suede terlindungi dari air dan noda. 

Penyimpanan

Simpan sepatu suede di tas yang breathable supaya debu tidak terkumpul. 

3. Canvas 

Kanvas atau canvas adalah bahan kain kasar yang terbuat dari rami. Beberapa jenis sepatu sneaker terbuat dari bahan ini. 

Mencuci

Kebanyakan sepatu kanvas bisa dicuci dengan deterjen yang tidak keras. Hindari penggunaan air panas supaya tidak menyusut. 

Mengeringkan 

Jangan dijemur langsung di bawah matahari supaya warnanya tidak pudar. Cukup anginkan di area dengan sirkulasi udara yang baik. 

Perlindungan

Gunakan semprotan sepatu waterproof untuk melindungi sepatu suede dari air dan kotoran. 

4. Bahan sintetis

Foto: Amazon.in

Bahan sintetis yang digunakan untuk membuat sepatu antara lain poliuretan (PU), polyvinyl chloride (PVC), microfiber, karet, dan nylon. Bahan ini lebih murah daripada kulit asli, biasanya anti-air, mudah dikeringkan dan dibersihkan.

Membersihkan 

Lap dengan kain lembab atau busa. Gunakan baby oil untuk noda yang membandel atau produk-produk pembersih sepatu sintetis. Bisa juga gunakan produk-produk penghilang noda berat sepatu. 

Mengeringkan

Hindari suhu yang terlalu panas ketika mengeringkan sepatu sintetis. Anginkan di tempat sejuk atau gunakan hair dryer, tapi bukan dengan mode panas. 

Penyimpanan

Simpan di tempat sejuk dan kering supaya tidak bau. 

5. Sepatu karet

Foto: Tokopedia

Karet digunakan untuk membuat sepatu yang tahan segala cuaca. Kadang dipakai untuk sol, juga sering digunakan untuk keseluruhan sepatu. Perawatan bahan sepatu karet relatif lebih mudah. 

Membersihkan

Lap dengan kain lembab atau semprot jika sepatu berlumpur. 

Mengeringkan

Jemur tanpa terkena sinar matahari langsung untuk menghindari karet mengeras dan pecah. 

Penyimpanan

Simpan di tempat yang sejuk dan gelap. 

6. Kombinasi beberapa bahan

Foto: Hugoboss.com

Beberapa sepatu modern biasanya terdiri dari kombinasi beberapa bahan, biasanya kulit untuk bagian atas, karet untuk sol, dan lining yang menggunakan bahan sintetis. Sepatu yang menggunakan beberapa bahan sekaligus ini biasanya ingin menggabungkan daya tahan, gaya, dan kenyamanan. Butuh perhatian ekstra untuk merawat sepatu jenis ini. 

Identifikasi Bahan

Cek label dan deskripsi produk untuk mengetahui bahan yang digunakan secara detail. 

Membersihkan

Perlakukan setiap bagian yang berbeda dengan cara membersihkan yang berbeda. Misalnya, untuk bagian kulit, gunakan kain yang lembab. Untuk bahan suede, gunakan suede brush. 

Hindari Cross-Contamination

Misalnya, karena bahan bahan solnya adalah karet, jangan langsung memutuskan untuk menyemprot sepatu, karena bisa jadi ada bahan lain yang akan rusak jika disemprot dengan air. 

Perlindungan

Gunakan penyemprot sepatu universal untuk melindungi sepatu dari air dan noda.